TRIBUNNEWS.COM-Supratman, mantan kepala inspektur Departemen Kepolisian Kabupaten Bengkulu, diumumkan telah terinfeksi secara positif oleh coronavirus.

Brigadir Jenderal Argo Yuwono, kepala hubungan masyarakat di markas polisi, membenarkan hal ini dalam sebuah pernyataan. Kebijakan utama Pusat Pendidikan dan Pelatihan Polri. Tribunnews.com melaporkan sebelumnya pada hari Selasa (5 Mei 2020) bahwa Brigadir Jenderal Argo Yuwono mengatakan: “Di sebelah kanan, Supratman, inspektur jenderal uji tugas kapas swab Task Force 19 Bengkulu Covid Task Force, dinyatakan positif. -Reading: Setelah penjelasan lengkap dari Kepolisian Nasional, mantan Kepala Kepolisian Kabupaten Bengkulu diumumkan secara positif dipengaruhi oleh korona tersebut. Bacaan: Polisi Kabupaten Bengkulu Mantan Direktur dan Petugas Humas Kepolisian Kabupaten aktif Covid -19, Kompolnas mengatakan:

Baca: Dalam pandemi korona, upacara pelantikan Kapolda kesembilan, mengenakan topeng hitam, tanpa ada salam perintah-Argo, Inspektur Jenderal Supratman terakhir berpartisipasi dalam petugas polisi di markas polisi Rupatama Upacara Jumat (8/5/2020).

Dia juga mengundang Inspektur Jenderal Supratman (Supratman) untuk berdoa agar Sertijab harus segera dibebaskan dan dilaksanakan

Tribunnews.com dilaporkan sebelumnya, Argo mengatakan, dalam Implementasi markas polisi certijab secara nasional dalam pencegahan Covid-19 mematuhi peraturan kesehatan.

Peserta yang berpartisipasi dalam sertifikat tersebut telah melakukan pengukuran suhu tubuh dan hasilnya normal. Selain tes cepat awal, hasilnya adalah Negatif, tidak ada respons.