PUPR berupaya membangun Rumah Sakit Perguruan Tinggi UGM menjadi rumah sakit rujukan Covid-19
- Corona
- Agu 13, 2020
- 0
Reporter Tribunnews.com Yanuar Riezqi Yovanda melaporkan-Jakarta, TRIBUNNEWS.COM-Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sedang melanjutkan pembangunan Rumah Sakit Universitas Gahamada (UGM).
RS UHM akan digunakan sebagai rumah sakit rujukan untuk menangani Covid-19 atau korona di daerah khusus Yogyakarta.Rumah sakit ini dibangun tetapi dihentikan pada tahun 2010 ketika kemajuannya 75%.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan bahwa penyelesaian Rumah Sakit Akademi UGM adalah bagian dari kegiatan pemfokusan kembali Departemen UPPR, yang berjumlah Rp 1,82 triliun untuk mendukung percepatan manipulasi Covid-19.
Basuki menjelaskan bahwa rumah sakit rujukan akan memiliki kapasitas 107 tempat tidur untuk pasien rawat inap, ruang tindakan dan ruang isolasi.
Baca: komentar Kim Yo Jong: Dari asbak selama KTT ke pemasok calon kuat untuk pemimpin Korea Utara
Baca: Bamsoet: Untuk mencegah kebuntuan ekonomi, nol Covid-19 harus menjadi tekad bersama
Baca: Kim Jong Un melaporkan kepada dunia bahwa ini diduga akan memicu kepemimpinan para pemimpin Korea Utara pada para pasien
“Menurut hasil penilaian teknis PUPR di Negara Bagian Bali, struktur bangunan rumah sakit masih bagus. Gunakan. Karena itu, penyelesaian rumah sakit tidak akan memakan waktu terlalu lama, “katanya dalam sebuah pernyataan di Jakarta. Minggu (26/4/2020). Meski tujuannya tercapai, pada minggu ke 4 Mei 2020, bangunan tersebut terdiri dari dua bangunan, yang masing-masing terdiri dari lima lantai, dengan total luas sekitar 860 0 meter persegi.
Dia melanjutkan dengan mengatakan bahwa pembangunan berkelanjutan Rumah Sakit Akademi UGM bersama-sama diselesaikan oleh Ditjen Cipta Karya dari Pusat Regional Infrastruktur Permukiman (BPPW) dan kontraktor PT Adhi Karya. – “Pekerjaan perbaikan struktural dalam bentuk screed beton (lapisan halus pada beton atau plester), tulangan baja dan perbaikan membran.”
Kata Basuki.
Saat ini, kemajuan pekerjaan perbaikan beton dan membran Gedung A. Batang baja 100% Yudhistira saat ini masih 10%, dan target akan selesai pada 29 April 2020.
Selain itu, untuk meningkatkan struktur bangunan Arjuna B, pemulihan 80% dari proyek screed beton, 10% dari tulangan baja dan membran baru akan selesai pada akhir April 2020.
Sebanyak 139 pekerja dimobilisasi untuk menyelesaikan pembangunan Rumah Sakit Akademi UGM.Pelaksanaan harus selalu memperhatikan langkah-langkah pencegahan Covid-19. Jaga jarak fisik, pakai topeng dan hindari keramaian.
Komentar Terbaru