Kementerian Kesehatan mencurigai ratusan dokter telah meninggal karena Covid-19
- Corona
- Feb 01, 2021
- 0
Laporan wartawan Tribunnews.com Rina Ayu-Jakarta TRIBUNNEWS.COM-Ikatan Dokter Indonesia (IDI) mencontohkan, hingga Senin (31 Agustus 2020), sudah 100 dokter meninggal dunia akibat Covid-19. -Kementerian Kesehatan RI mencurigai seluruh 100 tenaga medis tidak hanya tertular saat merawat pasien, tetapi juga dari aktivitas di luar rumah sakit.

Achmad Yurianto, Direktur Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Indonesia, mengungkapkan hal tersebut. Apakah sudah berakhir? Kamis (2020/9/09) .
“Kami menganalisis suatu masalah secara objektif. Ternyata banyak orang bukan hanya karena kemampuan kerja, pekerjaan (seperti dokter, perawat atau tenaga medis lainnya), Karena fungsi sosialnya, petugas kesehatan juga merupakan masyarakat biasa yang melakukan kegiatan sosial. “Baca: Anak-anak masih bisa divaksinasi saat pandemi, Achmad Yurianto jelaskan mekanismenya – Baca: KawalCovid-19: Indonesia Masih dalam Taraf Pandemi Fase
bac: Ahli epidemiologi pengguna antarmuka memprediksi jumlah kasus Covid-19 di Indonesia akan terus meningkat hingga tahun 2021
Yurianto yang mewakili pemerintah sangat efektif dalam menangani pandemi Covid-19. Kematian ratusan dokter dan petugas kesehatan menyatakan belasungkawa.
“Kami tahu bahwa banyak petugas kesehatan telah kehilangan nyawa mereka. Kami berduka. Kami sangat sedih dan kami merasakan kehilangan yang sangat besar,” kata mantan juru bicara Covid-19. om sakit. Yuri Anto menjelaskan: “Tidak hanya untuk menjaga diri sendiri, tetapi untuk tetap sehat.”
Komentar Terbaru