Covid-19 kasus melonjak, portabilitas tempat tidur rumah sakit meningkat
- Corona
- Jan 20, 2021
- 0
Reporter Tribunnews Taufik Ismail melaporkan-TRIBUNNEWS. COM, Jakarta-Akibat peningkatan kasus positif Covid-19 pada Agustus lalu, tingkat pemanfaatan tempat tidur rumah sakit, ruang isolasi dan unit perawatan intensif juga meningkat lebih dari 50%.
Menurut data Kementerian Kesehatan, tingkat penggunaan tempat tidur rumah sakit, isolasi, dan perawatan intensif meningkat pada bulan Agustus dan September. 9/2020) .
Baca: Berita Terkini: Pin Wanita Djoko Tjandra Meninggal Karena Covid-19 Akibat Korupsi Pinvidki. , DKI Jakarta, Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah. Sementara itu, proporsi pasien yang mendapat perawatan di ICU terutama di DKI Jakarta, Provinsi Nusa Tenggara Barat, Papua dan Kalimantan Selatan mengikuti dengan ketat. ) Untuk mengatasi masalah ini.

Baca: Xiao Zhimo rilis lagu baru Proses ini merupakan aktivitas menarik dalam pandemi Covid-19 diantaranya, kita harus mengatur pendistribusian pasien ke rumah sakit rujukan agar tingkat hunian tempat tidur rumah sakit tidak melebihi 60%.
“Dengan merelokasi pasien pasien, tidak lebih dari 60% dari seluruh RS rujukan di wilayah tersebut yang bisa dijangkau. Untuk kasus ringan dan sedang bisa dipindahkan ke RS. Katanya:” Seperti di DKI Jakarta Wisma Atlet di wilayah tersebut juga melakukan karantina terpusat. “- Baca: Keempat Provinsi Ini Penyumbang Terbesar Kasus Positif Covid-19-Selain itu, menurut Wiku, pihaknya berkoordinasi untuk mengurangi atau mempermudah beban kerja tenaga medis.
Targetnya adalah tenaga medis (terlepas dari (Dokter, perawat atau tenaga lainnya) jangan terlalu lelah, karena akan menurunkan imunitas tubuh, tenaga medis juga akan mendapat santunan dan suplemen yang cukup untuk menjaga daya tahan tubuh.
Komentar Terbaru