Presiden Donald Trump menyangkal bahwa direktur CDC menggunakan vaksin Covid-19: dia melakukan kesalahan
- Corona
- Des 24, 2020
- 0
TRIBUNNEWS.COM-Presiden Amerika Serikat (Amerika Serikat) Donald Trump mengaku tidak setuju dengan direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC). -Pada saat yang sama, Robert Redfield, direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, sebelumnya menyatakan bahwa vaksin baru melawan virus corona kemungkinan akan diluncurkan secara luas pada pertengahan tahun 2021. .
Karena itu, ia menyerukan agar penggunaan masker saat ini lebih efektif.

Robert Redfield mengatakan pada pertemuan Komite Kongres pada Rabu (16 September 2020). Menunjukkan bahwa pasokan umum vaksin baru mungkin tersedia pada akhir kuartal kedua atau ketiga tahun 2021.
Baca: Direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit mengatakan masker ini lebih resisten terhadap virus korona daripada vaksin
tetapi, tidak seperti Trump, dia mengakui bahwa vaksin itu akan diluncurkan lebih cepat.
Seolah tidak menerimanya, Trump segera menelepon Redfield untuk mengkonfirmasi pengakuannya.
“Saya pikir dia salah mengatakannya,” kata Trump tentang pengakuan bersalah Redfield, Eastern Time (9/17/2020).
“Saya tidak berpikir dia bermaksud begitu. Ketika dia mengatakan itu, saya yakin dia bingung,” tambah Trump. -Trump mengatakan bahwa vaksin akan segera diberikan dalam beberapa minggu.
Komentar Terbaru